Narkoba untuk Hidup "Tidak!", untuk Mati "Iya!"


NARKOBA, barang haram yang satu ini sangat membahayakan kita semua. Barang  ini sudah semakin marak di wilayah kita. Narkoba singkatan dari narkotika dan obat-obatan berbahaya ini, telah banyak mempengaruhi orang-orang di sekitar kita. Dimulai dari anak remaja, dewasa, sampai orang tua.

Dalam dunia medis, narkoba bisa menjadi obat untuk menyembuhkan pasien, tetapi sering disalahgunakan oleh mereka yang mengonsumsi narkoba tanpa adanya pengawasan para ahli kesehatan dan kedokteran dengan mengonsumsi secara berlebihan.

Jika mengonsumsi narkoba tanpa sepengetahuan dokter akan berakibat fatal dan berdampak buruk kepada pengonsumsinya. Ini akan sangat membahayakan karena umumnya narkoba mengandung zat-zat beracun yang bisa menyebabkan ketergantungan bagi penggunanya atau kecanduan obat-obat tersebut.

Narkoba bekerja merusak organ tubuh, mempengaruhi daya pikir seseorang atau membuat pikiran seseorang menjadi tidak rasional dan kerusakan otak secara permanen. Akibat yang lebih mengerikan adalah berujung pada kematian.

Mengingat maraknya peredaran narkoba di Indonesia, sepertinya hukum di Indonesia tidak membuat pelakunya jera. Untuk itu, Presiden Joko Widodo atau Jokowi menetapkan hukum baru untuk pengguna narkoba yaitu hukuman mati seperti halnya empat orang yang menyelundupkan narkoba yakni warga negara Brazil termasuk satu orang asal Ciranjang Cianjur telah menjalani hukuman mati di Cilacap.

Apakah teman-teman semua berani mengonsumsi narkoba? Jangan coba-coba mimpi deh, coz selain merusak kesehatan, narkoba juga menyebabkan kematian dan bisa dihukum mati kalo tertangkap polisi. Untuk itu, jauhi narkoba demi kehidupan dan jadilah pemuda-pemudi yang bisa membanggakan bangsa dan negara kita tanpa narkoba. Camkanlah! Narkoba untuk hidup tidak, untuk mati iya… ! Setuju?? ***

No comments:

Post a Comment

Artikel Populer